Cara Memperbaiki Flashdisk Write Protection Terbaru dan Mudah!
Ketika flashdisk bermasalah memang menjadi hal yang membingungkan. Salah satu permasalahannya adalah flashdisk mengalami write protection. Namun tak perlu khawatir, ada banyak cara memperbaiki flashdisk write protection yang mudah untuk diterapkan.
Penyebab Flashdisk Write Protection
Banyak faktor yang menjadi penyebab flashdisk mengalami write protection atau terkunci. Salah satu penyebab yang sering terjadi adalah pengguna yang sering asal cabut flashdisk saat digunakan.
Selain karena sering asal copot, penyebab lain yang utama adalah flashdisk terkena virus. Selain dua penyebab yang telah disebutkan diatas, ada beberapa penyebab lain flashdisk mengalami write protection adalah kerusakan pada flashdisk.
Penyebab flashdisk rusak juga ada banyak sekali, salah satunya usia pakai yang cukup lama. Pasang dan copot flashdisk dengan asal-asalan. Flashdisk rusak juga menjadi salah satu penyebab flashdisk terkunci atau write protection.
Cara Memperbaiki Flashdisk Write Protection
Setelah mengetahui apa saja yang menjadi penyebab flashdisk mengalami write protection atau terkunci. Sebaiknya pengguna lebih berhati-hati dalam menggunakan flashdisk, namun jika sudah terlanjur mengalami write protection. Maka begini cara untuk mengatasinya.
1. Melalui Fitur CMD
Cara pertama yang dapat diterapkan untuk mengatasi flashdisk yang mengalami write protection adalah melalui fitur CMD. Berikut langkah yang harus diikuti jika menggunakan cara ini:
- Langkah pertama, pasangkan flashdisk dengan komputer.
- Selanjutnya, buka fitur CMD atau Command Prompt sebagai Administrator.
- Setelah itu masukkan perintah Diskpart.
- Selanjutnya pilih perintah “List Disk” dan pilih “Disk Saya” selanjutnya ganti Saya dengan nomor untuk flashdisk.
- Setelah selesai, pilih Attributes Disk Clear Readonly, lanjut dengan pilih menu Clean.
- Setelah itu, ketik List Volume dan pilih Select Volume Unusable yang ada.
- Ketikkan format sesuai dengan format disk yang diperlukan, bisa format fs=ntfs ataupun format fs=fat32.
- Selanjutnya tekan Enter dan pilih Exit saat perintah sudah selesai.
2. Mengatasi Flashdisk Write Protection melalui Registry Editor
Selain melalui CMD, cara memperbaiki flashdisk write protection yang lain adalah melalui registry editor. Cara ini dapat dimanfaatkan jika CMD tidak berhasil. Berikut langkah yang dapat diikuti untuk menggunakan cara ini:
- Nyalakan komputer atau laptop, selanjutnya tekan tombol keyboard Windows + R kemudian ketik Regedit selanjutnya tekan tombol Enter untuk membuka menu Regedit atau Registry Editor.
- Setelah Regedit terbuka, masuk ke menu HKEY_LOCAL_MACHINE dan pilih System.
- Pilih Current Control Set, selanjutya cari Control dan masuk ke menu Storage Device Policy.
- Pilih opsi Write Protect, klik kanan dan pilih perintah Modify.
- Setelah selesai, ubah value data pada angka 0 lanjutkan dengan pilih OK.
- Setelah selesai, cabut flashdisk dari komputer, restart ulang komputer, pasangkan lagi flashdisk dan format flashdisk.
3. Memperbaiki Write Protection melalui Scan Antivirus
Cara lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi write protection pada flashdisk adalah dengan melakukan scan antivirus. Mengingat permasalahan write protection bisa jadi disebabkan karena flashdisk terinfeksi virus dari perangkat yang dipasangkan.
Untuk itu melakukan scan antivirus dapat dilakukan untuk mencoba memperbaiki flashdisk write protection. Berikut ini langkah yang dapat pengguna ikuti untuk menggunakan cara ini:
- Langkah pertama, buka menu Settings dan pilih Update and Security, selanjutnya pilih Windows Security.
- Pilih Open Windows Security dan pilih Virus and Threat Protection.
- Setelah selesai, pilih Quick Scan untuk melakukan proses Scanning virus.
- Tunggu hingga proses scanning virus selesai dilakukan.
Itu dia beberapa pilihan cara memperbaiki flashdisk write protection yang ternyata cukup mudah diterapkan. Untuk menghindari flashdisk mengalami write protection, sebaiknya pengguna lebih berhati-hati saat menggunakan flashdisk. Hindari untuk lepas pasang sembarangan dan pastikan melakukan scanning virus di perangkat yang terpasang.