Baru Diguyur Modal, Edutech Pakai Teknologi ‘AI’
Ilustrasi.(pixabay/Reka) |
Startup Edutech GreatEdu telah memenangkan pendanaan awal Seri A senilai Rp 20 miliar. Infus dana
baru ini akan digunakan oleh GreatEdu untuk meningkatkan fitur melalui teknologi kecerdasan buatan (AI).
Chief Executive Officer (CEO) GreatEdu Ade Irma Setya Negara mengatakan bahwa fitur teknologi AI
yang dikembangkan di GreatEdu juga akan meningkatkan kualitas kepuasan dan layanan pengguna.
“Teknologi kecerdasan buatan ini juga akan dimanfaatkan secara maksimal untuk mendistribusikan konten
atau layanan yang sesuai dan berhubungan dengan kebutuhan pengguna,” ujarnya.
Penerapan AI memiliki banyak efek positif, salah satunya adalah peningkatan efisiensi kerja, karena
sistem kerja bekerja lebih cepat, lebih akurat dan dengan human error yang minimal.
Ade mengatakan, meski jumlah pelaku pendidikan di Indonesia terus bertambah, hanya sedikit yang saat
ini mengembangkan fitur AI untuk kebutuhan belajar mengajar.
“Kami berharap dengan berkembangnya fitur teknologi AI di GreatEdu, proses pembelajaran untuk
meningkatkan keterampilan di GreatEdu bisa menjadi lebih mudah. Tidak ada lagi batasan antara guru dan
peserta, interaksi yang tercipta bisa lebih intens dan mudah,” ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Ade, fitur teknologi AI yang dikembangkan GreatEdu nantinya bisa digunakan untuk
menguji keakuratan bahasa asing, yang terdiri dari keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis.
“Kecerdasan buatan yang kami kembangkan akan dengan mudah membuat penilaian yang akurat dari
pengalaman pengguna dalam waktu yang sangat singkat. Dari situ kita bisa mengukur tingkat
kemampuan seseorang,” ujarnya.