5 Cara Mengatasi Hp Panas Batre Tanam Agar Tidak Semakin Parah
Saat ini, hampir semua smartphone menggunakan baterai tanam. Namun tak heran jika Hp digunakan terus, maka akan cepat panas. Oleh karenanya, pengguna harus melakukan beberapa cara mengatasi Hp panas batre tanam ini agar dapat segera teratasi.
Seperti yang telah diketahui bahwa, jika smartphone telah menggunakan baterai tanam, maka baterai yang digunakan tidak dapat dilepas pasang. Oleh karenanya, harus dijaga sebaik mungkin agar tidak terjadi kesalahan yang fatal dari smartphone tersebut.
Lantas bagaimana cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya? Untuk itu, dalam uraian kali ini akan diberikan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi smartphone cepat panas yang menggunakan baterai tanam, diantaranya:
1. Isi Baterai Sebelum Kehabisan
Untuk menghindari masalah panas pada baterai internal HP, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Salah satunya adalah memastikan baterai diisi sebelum mencapai level 10%.
Hal ini akan membantu mencegah baterai dari kehabisan daya yang dapat menyebabkan overheating. Namun, perlu diingat untuk tidak mengisi baterai secara berlebihan karena hal ini dapat merusak kesehatan baterai.
Overcharging dapat mengakibatkan proses pengisian yang lebih lama dan bahkan berpotensi menyebabkan konsleting pada baterai. Oleh karena itu, penting untuk memahami dengan baik cara yang tepat dalam mengisi ulang baterai HP untuk mencegah masalah panas pada baterai internal.
2. Lakukan Kalibrasi Baterai
Cara mengatasi Hp panas batre tanam yang selanjutnya yakni dengan melakukan proses kalibrasi. Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah overheat pada smartphone dengan baterai non-removable melalui proses kalibrasi:
- Gunakan smartphone hingga baterai benar-benar habis atau mati sepenuhnya.
- Isi daya baterai smartphone hingga mencapai 100% dalam kondisi mati.
- Gunakan kembali smartphone hingga baterai mencapai level yang hampir habis (sekitar 0%).
- Isi daya baterai hingga mencapai 100% dengan smartphone dalam keadaan aktif.
- Gunakan smartphone hingga baterai habis atau mati kembali.
- Lanjutkan proses pengisian daya hingga baterai mencapai 100% dalam kondisi mati.
- Terakhir, hidupkan kembali smartphone Anda dan periksa apakah masalah overheat telah teratasi.
3. Turunkan Kecerahan Layar
Meningkatkan kecerahan layar dapat memicu peningkatan beban kerja baterai serta peningkatan produksi panas. Mengurangi tingkat kecerahan layar dan mempertimbangkan untuk mengurangi durasi waktu layar aktif dapat membantu mencegah penggunaan daya yang berlebihan.
Selain itu, menggunakan pelindung layar anti glare dapat meningkatkan keterbacaan layar di bawah sinar matahari, mengurangi kebutuhan akan peningkatan kecerahan layar yang berpotensi meningkatkan beban kerja perangkat.
4. Jangan Pakai HP Saat Di-Charge
Ketika mengisi daya ponsel, disarankan untuk tidak menggunakannya. Praktik ini dapat mencegah pemanasan berlebih dan potensial kerusakan pada baterai. Sebaiknya, biarkan ponsel terisi penuh sebelum digunakan, sebagai tindakan preventif untuk mengatasi masalah pemanasan pada baterai yang tertanam.
5. Gunakan Charger Original
Pastikan pengguna menggunakan charger asli, bukan yang palsu, KLovers. Penggunaan charger yang tidak asli dapat mempercepat pengosongan baterai ponsel.
Hal ini dapat menyebabkan ponsel menjadi panas dengan cepat. Untuk menghindari masalah ini, disarankan untuk selalu menggunakan charger asli.
Jika charger rusak, lebih baik beli yang baru yang asli. Agar yakin bahwa charger yang digunakan adalah asli dan memiliki kinerja yang baik, Anda dapat menggunakan aplikasi Ampere.
Itulah beberapa cara mengatasi Hp panas batre tanam yang bisa dilakukan. Tentunya dengan menerapkanĀ beberapa cara ini dapat membantu pengguna dalam mengatasi masalah hp yang cepat panas.